Don’t Stop Can’t Stop [2/2]

(Author POV)

“Morago? Kamu menolaknya?” teriak Hyun Young tepat di telinga Soo Bin. Soo Bin menutup telinganya.

“Ne. Aku tidak bisa menerimanya.”

“Wae? YA! Kau yeoja gila!”

 

(Soo Bin POV)

Seperti yang sudah kuduga, Hyun Young akan memakiku atas perbuatan yang kulakukan. Tapi semua tidak semudah yang dipikirkan olehnya. Perasaan memang selalu tampak mudah dari luar tapi sesungguhnya dia sangat sulit dimengerti.

Don’t Stop Can’t Stop [1/2]

Title                            : Dont Stop Cant Stop

Author                        : Onyunita

Main Cast                  : Lee Jinki (SHINee), Park Soo Bin (OC)

Support Cast             : Kim Kibum (SHINee) Jung Hyun Young (OC), Choi Won Shik (OC)

Length                        : Twoshot

Genre                          : Romantic

Rating                        : General

 

Author meminjam judul albumnya 2PM buat jadi judul fanfic kali ini. Salah satu kekurangan author adalah mencari judul cerita. Hehe, jadi maaf jika judulnya agak kurang menarik ^^

Hmm.. author berterima kasih sekali untuk para pembaca yang sudah merelakan waktunya untuk membaca tulisan author. Tapi author kembali meminta kesediaan pembaca untuk memberikan komentar. Like atau comment cerita akan semakin membangkitkan semangat author.

Gomawo 😀

Happy reading ^^v

 

(Author POV)

“Soo Bin-ah, kamu tolong temani SHINee karena tidak ada yang menjaga di ruang tunggu.” Kata seorang namja yang sedang sibuk berlalu lalang di belakang panggung.

“Ne.” Sahut yeoja yang dipanggil Soo Bin itu.

“Soo Bin, kutemani ya?” kata yeoja yang lain yang berdiri di sebelah Soo Bin.

“YA! Jung Hyun Young! Kau sedang bermain-main? Siapkan perlengkapan yang diperlukan. Perhatikan sistem jangan sampai ada yang salah! Sedikitpun!”

“Arraseoyo.”

Precious Memory [2/2]

Sebulan kemudian

(Author POV)

Jinki dan member SHINee yang lain baru saja selesai tampil, ketika mereka akan pergi meninggalkan tempat tersebut, para penggemar mengikuti mereka sampai ke tempat parkir. Suasana sangat crowded saat ini.

Ketika Jinki akan menaikkan kakinya ke dalam mobil, dia melihat yeoja itu, di tengah banyaknya fans yang berkerumun. Dia mencoba untuk memanggil Jinki.

(Kibum POV)

Jinki hyung ada di depanku ketika dia mau naik ke mobil. Aku heran ketika melihat dia mengurungkan niatnya untuk naik ke mobil. Kemudian tiba-tiba menoleh ke belakang. Aku melihat ke arah kemana matanya menuju dan ternyata disana ada NaYoung.

Precious Memory [1/2]

Title                            : Precious Memory

Author                         : onyunita

Main Cast                   : Lee Jinki (SHINee), Kim NaYoung (OC)

Support Cast            : Kim Kibum (SHINee), Kim Jonghyun  (SHINee), Choi Minho (SHINee), Lee Taemin (SHINee), Choi Jin (SHINee’s manager)

Length                         : Twoshot

Genre                           : Romantic

Rating                         : PG-15

 

(Jinki POV)

Aku baru pulang dari Jepang. Ketika sampai dorm, ada seorang yeoja yang memandangi kami dari pinggir jalan. Dia tidak berteriak histeris. Tidak juga ada keinginan untuk mendekati kami. Dia hanya memandang kami dari jalan yang cukup jauh namun masih bisa melihat kita dengan jelas. Wajahnya tampak senang, dia tersenyum padaku.

Mataku serasa tidak bisa dikendalikan. Mataku terus menatap padanya.

“Waeyo, hyung?” tanya Taemin.

“Aniyo.” kataku sambil menggeleng dan mengalihkan pandangan mataku darinya.

*****************

Changing Partner [2/2]

(Author POV)

“Mwo? Apa kau gila?!” pekik Jonghyun.

Jonghyun menarik tangan Nana untuk pergi dari tempat tersebut. Wajah Jonghyun memerah karena kesal.

“Kau takut, Jonghyun?”

(Nana POV)

Langkah Jonghyun langsung terhenti ketika mendengar perkataan Gikwang. Jonghyun paling tidak suka diremehkan orang. Dia tidak pernah bertengkar dengan siapapun, tapi jangan pernah meremehkan dia. Karena emosinya akan meledak saat itu juga.

“Aku bukan takut. Aku berpikir rasional. Pakai otakmu!” bentaknya sambil mengacungkan jari telunjuknya tepat ke wajah Gikwang.

“Jonghyun-ah.” kataku sambil menahan tangannya. Aku takut kalau Jonghyun kelepasan dan memukulnya.

“Hanya permainan saja. Mengapa begitu emosi? Atau kamu sebenarnya masih ragu akan perasaan Nana?”

Dia menarik nafasnya. Sial, Gikwang pintar sekali mempermainkan emosi Jonghyun. Saat ini ego Jonghyun pasti sedang bergejolak.

“Geurae! Apa maumu? Kau kira aku takut?!”

“Aku anggap itu persetujuan, Jonghyun.” kata Gikwang.

“Ne! Lakukan itu! Apa maumu?!”