Wrong Way, But ….. [Part 16-END]

Please read this first.

(Sunggyu POV)

Aku seperti mau mati saat mendengar Hae Jung mengatakan itu. Bahkan tanganku sangat gemetaran saat ini. Jinki meraih ponsel yang sedang kupegang.

“Oediga?” tanyanya dengan tenang. Ya, untuk apa dia panik? Ini tidak ada urusannya lagi dengan dirinya. Mereka sudah putus.

“Aku menyewa sebuah hotel, oppa. Aku terlalu takut untuk pulang.”
Continue reading

Wrong Way, But ….. [Part 15]

Please read this first.

(Hae Jung POV)

“Kita putus saja, Hae Jung-ah.”

“Oppa!” pekikku.

Aku tidak menyangka. Kupikir Jinki oppa akan berjuang mati-matian. Berlutut dan memohon hingga Sunggyu oppa bilang iya. Kenapa dia menyerah semudah ini? apa-apaan ini?!

“Sunggyu-ya, beri kami waktu untuk bicara berdua saja.” katanya pada Sunggyu oppa yang masih tampak penuh amarah.
Continue reading

Wrong Way, But ….. [Part 14]

Please read this first.

(Hae Jung POV)

Sebenarnya kalau Gyu oppa berdamai dengan Jinki oppa, ini keuntungan besar bagiku. Jinki oppa jadi punya banyak waktu untukku. Maksudku setidaknya aku masih bisa melihatnya makan malam bersama saat dia menginap di rumah. Seperti hari ini.

“Jinki sedang libur seminggu ini dan dia akan menginap disini. Eomma, gwaenchana?” Kata Gyu oppa sambil mengunyah makanannya.

“Geurom. Eomma sudah lama tidak mendengarnya bernyanyi. Dia akan banyak menghibur eomma disini.” kata eomma sambil mengambilkan piring untuk Jinki oppa sementara namja itu menatapku terus dan mengedipkan sebelah matanya padaku.
Continue reading

Wrong Way, But ….. [Part 13]

jangan lupa komentar setelah membaca ceritanya ya, chingu. gomawo.

happy reading, all ^^

 

Please read this first.

(Hae Jung POV)

Bel rumah berbunyi. Aku sedang di dalam kamar dan membaca komik yang baru saja kubeli sambil menunggu telepon Jinki oppa. Ini hari Minggu, biasanya waktunya cukup luang untuk menghabiskan waktu bersamaku.

“Hae Jung-ah, buka pintunya!” teriak Gyu oppa dari dalam kamarnya.

“Shirheo. Aku sedang baca komik, oppa!”

“YA! Aku sedang tidak pakai baju! Cepat buka pintunya!”
Continue reading

Wrong Way, But ….. [Part 12]

Please read this first.

(Author POV)

“Aniyo, oppa. Bukan begitu.” kata Hae Jung dengan airmata yang kembali bergulir, seolah berat sekali mengatakan itu.

“Lalu? Lalu bagaimana maumu?”

“Kita kembali seperti dulu, kamu Jinki oppa, musuh Gyu oppa. Aku membencimu sebagaimana Gyu oppa membencimu.”

“Mwo? Aku benar-benar tidak mengerti perasaanmu, Hae Jung. Nan neol johahae. Neomu. Neon naega johahae. Lalu kenapa kamu membuat semuanya jadi berbelit-belit? Masalah ini harusnya selesai kalau kamu tidak begini.”
Continue reading